Akademisi Rocky Gerung akhirnya muncul secara langsung di hadapan publik usai geger tudingan
dirinya diduga menghina Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Hadir dalam konferensi pers yang digelar di Jalan Dr Kutsumaatmadja No 76,
Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (4/8/2023) kemarin, Rocky Gerung
melontarkan permohonan maafnya ke publik.
Rocky Gerung mengaku menyesal lantaran kritik yang dilontarkannya kepada
Jokowi malah menimbulkan gaduh dan bahkan perselisihan di kalangan
publik.
"Saya minta maaf terhadap keadaan hari ini yang menyebabkan perselisihan
berlanjut tanpa arah," ujar Rocky dikutip dari unggahan akun
Instagram @fakta.indo pada Sabtu (5/8/2023).
Akademisi terkemuka ini juga membeberkan jika akibat pernyataan
kontroversialnya, dirinya batal menjadi pembicara di beberapa acara yang
digelar perguruan tinggi.
"Selama kurang lebih 1 minggu ini ketika kasus ini mulai beredar saya di
Lombok, Jawa Timur, Jawa Tengah diundang mahasiswa dengan maksud memberi
kuliah umum. Tapi dari seluruh undangan seminggu ini dipersekusi. Saya nggak
boleh masuk kampus," bebernya.
Sebagaimana diketahui, belum lama ini Rocky Gerung melontarkan kritik tajam
kepada Jokowi yang akhirnya menimbulkan pro dan kontra.
Hal ini ditengarai karena Rocky Gerung mengutarakan kritiknya dengan
menggunakan kata-kata yang dinilai publik menghina Jokowi.
"Tidak ada yang peduli nanti. Tapi ambisi Jokowi adalah mempertahankan
legasinya. Dia hanya memikirkan nasibnya sendiri,"ujar Rocky.
"Dia menawarkan IKN, mondar-mandir ke koalisi, untuk mencari kejelasan
nasibnya, dia mikirin nasibnya bukan nasib kita, itu bajingan yang tolol,
sekaligus bajingan pengecut," tambahnya.
Copas dari https://www.suara.com/news/2023/08/05/141625/rocky-gerung-curhat-dipersekusi-usai-kritik-jokowi-saya-nggak-boleh-masuk-kampus
No comments:
Post a Comment