Redmi K70E Baru Saja Dirilis di Cina, Kapan Masuk ke Indonesia?

 

Xiaomi meluncurkan sejumlah produk terbarunya sekaligus di sebuah acara di Cina pada Rabu, 29 November 2023. Produk-produk tersebut meliputi seri Redmi Book (2024), Redmi Watch 4, earbuds Redmi Buds 5 Pro, hingga seri ponsel Redmi K70 yang jadi sorotan utamanya.

Salah satu model yang termasuk dalam seri ponsel Redmi K70 adalah Redmi K70E. Ponsel kelas menengah ini disinyalir akan masuk pasar Indonesia dengan nama globalnya, yakni Poco X6 Pro.

Spesifikasi Redmi K70E

Dikutip dari GSM Arena, Redmi K70E menampilkan layar OLED 6,67 inci beresolusi 2K dan refresh rate 120 Hz. Layar ini telah mendukung tingkat kecerahan puncak 1.800 nits, HDR 10 Plus, dan Dolby Vision.

Redmi K70E ditenagai chipset kelas menengah terbaru dari MediaTek, yakni Dimensity 8300 Ultra. Chipset berfabrikasi 4nm itu ditunjang dengan RAM LPDDR5X serta media penyimpanan UFS 4.0. Sistem operasinya berjalan pada Android 14 dengan antarmuka HyperOS.

Pada aspek fotografi, Redmi K70E dilengkapi kamera belakang utama OmniVision OV64B 64 MP yang dilengkapi Optical Image Stabilization (OIS), kamera ultra wide 8 MP, dan kamera makro 2 MP. Untuk kamera depan, ponsel ini dilengkapi sensor beresolusi 16 MP.

Beralih ke sektor daya, Redmi K70E dibekali baterai berkapasitas 5.500mAh dan mendukung pengisian daya cepat (fast charging) 90 watt. Fitur-fitur lainnya dari ponsel ini meliputi GPS, jaringan 5G, Bluetooth 5.4, WiFi 6, dual speaker, port USB-C, NFC, hingga fingerprint.

Redmi K70E tersedia dalam tiga warna, yakni putih, hitam, dan hijau. Di pasar Cina, Redmi K70E dibanderol 2.000 yuan (sekitar Rp 4,4 juta) untuk varian 12/256 GB, 2.200 yuan (sekitar Rp 4,8 juta) untuk varian 12/512 GB, dan 2.600 yuan (sekitar Rp 5,7 juta) untuk varian tertinggi 16 GB/1 TB.

Kapan dijual di Indonesia?

Redmi K70E akan dijual secara internasional dengan nama Poco X6 Pro. Hal itu terungkap melalui sertifikasi NBTC di Thailand yang menghubungkan nomor model 2311DRK48G dengan nama Poco X6 Pro. Pada versi India, 2311DRK48I, juga telah disertifikasi untuk dijual di negara tersebut oleh BIS, sehingga mengonfirmasi peluncuran di masa depan di anak benua tersebut.

Bagian terakhir dari teka-tekinya adalah nomor model untuk Redmi K70E, yakni 2311DRK48C. Xiaomi dan berbagai sub-mereknya selalu menggunakan akhiran "G" pada nomor model untuk menggambarkan perangkat yang dirilis secara global, sedangkan "I" untuk India dan "C" untuk Cina.

Lantas akankah masuk ke Indonesia? Berdasarkan pantauan Tempo, laman Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian (Kemeperin) telah memuat sertifikasi TKDN untuk ponsel bernomor model “2311DRK48G” yang serupa dengan nomor model Redmi K70E.

Ponsel tersebut juga terlihat sudah memiliki sertifikasi TKDN senilai 38,20 persen sebagai salah satu syarat pemasaran. Ini menjadi indikasi kuat bahwa Redmi K70E akan hadir secara resmi di Indonesia dengan nama Poco X6 Pro.

Copas dari https://tekno.tempo.co/read/1804284/redmi-k70e-baru-saja-dirilis-di-cina-kapan-masuk-ke-indonesia